BANGKA TENGAH – Organisasi Keturunan Veteran yakni Pemuda Panca Marga, kini semakin gencar memperbaiki kepengurusannya, dengan melakukan validasi keafsahan e Skep Veteran, yang selama ini terjadinya kecolongan.
Terdapat Pimpinan PPM di berbagai wilayah Indonesia, yang tidak memiliki scrip yang sah, hingga pada akhirnya PPM saat ini diambil alih sementara oleh Lembaga Veteran Republik Indonesia (LVRI).
Ketua Umum PPM, Berto Izaak Doko, Dewan Pertimbangan Pusat, Nehri Mangkuto Ameh,
Perwakilan LVRI Babel, Sofian Efendi, serta Amir Hamzah, dan Sapta Qodria Mu’afi masing-masing sebagai Ketua Mada PPM Babel dan Sekjend PPM Babel terpilih yang pada hari ini, menerima SK Validasi guna melaksanakan mandat pembenahan kepengurusan di seluruh wilayah di Bangka Belitung.
Seiring bergantinya kepengurusan yang lama dan yang baru, terdapat alasan mendasar dalam internal yang terlanggar lantaran pemimpin terdahulu tidak memiliki e Skep Veteran.
Hal ini dijelaskan langsung oleh Ketua Umum PPM dalam wawancara eksklusif dengan menyatakan, “selama ini PPM, seharusnya ketika mencalonkan menjadi Ketua organisasi harus melampirkan e Skep Veteran, itu wajib hukumnya, nah kalo bagi yang tidak memiliki Skip bisa bergabung di bidang Resimen sebagai simpatisan/ anggota biasa”,jelas Berto Izaak Doko.
Selain itu dirinya mengharapkan agar dengan adanya pergantian dengan ditunjuknya Amir dan Sapta dalam SK Validasi tersebut untuk membenahi kepengurusan, yang selama ini keluar dari jalur yang sebenarnya, serta harapannya agar PPM di Bangka Belitung dapat kembali kepada kejayaan sebelumnya.
“Dengan penyerahan SK ini, dapat melakukan pembenahan, juga sampai ke tingkat kabupaten dan kecamatan serta seterusnya”, harapnya.
Sementara itu, Nehri Mangkuto Ameh selaku perwakilan dari Dewan Pertimbangan Pusat mengingatkan kepada seluruh anggota PPM di Babel, agar tidak terpengaruh dengan hal-hal yang menghalangi, dan meminta agar jangan sampai hanya untuk pamer-pamer dan kumpul-kumpul serta tak sampai kepada misi pribadi seseorang.
“Jangan terpengaruh dengan apapun itu halangannya, jika hanya untuk pamer-pamer dan kumpul-kumpul apa lagi untuk misi pribadi”, tegasnya.
Dilain kesempatan, Ketua PPM Kota Pangkalpinang yakni Bram Pranata, juga menanggapi kondisi PPM saat ini, akan melakukan validasi pasca di tingkat Provinsi selesai melakukannya.
