MUNA, SEKILASINDO.COM – Rombongan tim penilai lomba pelaksanaan program kesatuan gerak PKK – KKBPK – Kesehatan tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara, mengunjungi kampung KB Desa Bungi Kecamatan Kontunaga yang merupakan perwakilan Kabupaten Muna. Adapun tujuan kedatangannya yakni untuk meninjau dan mengkroscek dokumen – dokumen administrasi yang ada. Jum’at, (10/01/2020).
Rombongan tim penilaian disambut dengan Silat tradisional depan kantor Desa Bungi, dihadiri para Kepala SKPD lingkup Pemerintah Daerah (Pemda) Muna serta masyarakat.
Dalam sambutannya, Pj Sekda Kabupaten Muna, Drs Ali Basa M.Si., mengatakan kegiatan lomba pada hari ini adalah suatu program pemerintah secara menjenjang dari pemerintah pusat sampai pemerintah tingkat Desa.
“Dengan lomba hari ini adalah sinegritas program antara BKKBN, PKK dan kesehatan adalah mewujudkan masyarakat yang sejahtera,” ujarnya.
Oleh karena itu, keterlibatan PKK dan BKKBN dan Kesehatan sangat dibutuhkan dalam rangka pelayanan kebutuhan dasar tingkat masyarakat Desa.
“Atas nama Pemerintah Daerah turut serta memberikan apresiasi kepada tim penilai lomba telah memberikan kesempatan kepada Kabupaten Muna turut ikut serta dalam kegiatan lomba kesatuan gerak PKK – KKBPK – Kesehatan,” ungkap Ali Basa.
Masih kata Ali Basa, lomba ini untuk memotivasi masyarakat kami dikabupaten Muna.
“Mudah – mudahan tim lomba memberikan penilaian secara Objektivitas dan Muna bisa diperhitungkan ditingkat Provinsi,” harapnya.
Sementara itu, ketua Tim penilaian Lomba, Maswati Majid, S.KM.,M.Kes., dalam sambutanya Kabupaten Muna sudah empat tahun tidak ikut, tahun ini baru ikut Lomba.
“Tujuan utama lomba kesatuan gerak PKK – KKBPK – kesehatan adalah meningkatkan cangkupan pelayanan yang merata, upaya kesehatan lingkungan dirumah dan pemukiman lingkungannya bersih, serta berkualitas dalam pemberdayaan keluarga sejahtera, kependudukan keluarga berencana, dan kesehatan sebagai mana yang tertuang dalam upaya pencapaian RPJM – RPJD,” jelas Maswati.
“Tema tahun ini sama dengan tema 2018 yaitu kita gerakan keluarga dan masyarakat agar hidup sehat menuju Indonesia sejahtera,” terangnya.
Ada empat jenis lomba PKK, KKBPK yang dilaksanakan dikampung KB, kemudian Lomba Posyandu, lomba lingkungan bersih dan sehat, kemudian lomba prilaku hidup bersih dan sehat
“Saya menyadari bahwa keberhasilan pelaksanaan program kesejahteraan keluarga sangat ditentukan oleh adanya keterpaduan antara gerakan swadaya dan partisipasi masyarakat dengan bimbingan teknis dari instansi lembaga terkait,” imbuhnya.
“Oleh karena itu program – program pemerintah dan Pemerintah Daerah berkaitan langsung dengan masyarakat sewajarnya dapat melibatkan peran dari tim pengerak PKK,” tutup Maswati Majid.
Reporter: AL (69)