TAKALAR, SEKILASINDO.COM — Dalam rangka Untuk meninjaklanjuti rencana pembangunan Unit Kerja Kantor (UKK) Keimigrasian yang akan dibangun di Kabupaten Takalar di awal Tahun 2020, Kepala Kantor Imigrasi kelas I TPI Makassar bersama Kabid. Lalintuskim Kanwil Kemenkumham SulSel dan beberapa pejabat dari Kemenkumham Kanwil Sulsel kembali melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Takalar.
Kunjungan Kerja ini diterima langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Takalar Drs. H. Arsyad,MM mewakili Bupati Takalar di Ruang Rapat Setda. Lantai 1 Kantor Bupati Takalar. Selasa (19/11/2019) pagi.
Pertemuan ini Dihadiri Inspektur Inspektorat Kab.Takalar, Kepala Balitbangda, Kepala BPKAD, Kepala Kantor Kesbangpol, Kabag Humas dan Protokol, Kabag Perekonomian, Kabag Pemerintahan, Kabag. Umum, Kabag Organisasi, dan Kabag Hukum Setda. Kabupaten Takalar.
“Apa yang menjadi persyaratan untuk membangunan UKK di Takalar, Insya Allah kami selaku Pemda Takalar sudah siap untuk menfasilitasi baik dari segi sarana dan prasarana maupun pendanaan. Terkait lokasi gedung UKK sesuai standar pelayanan di imigrasi, kami menawarkan kembali di lokasi Logiun Veteran Takalar yang lokasi lahannya tak beda dengan di bekas kantor PMD yang sebelumnya kami berikan altenatif pertama,” jelas H. Arsyad dalam sambutan penerimaannya.
Arsyad Taba, berharap agar perubahan lokasi ini bisa betul-betul terwujudkan untuk kemaslahatan umat dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Takalar.
Sementara itu, Kepala kantor Imigrasi kelas 1 TPI Makassar A. Pallawarukka, SH.MH menjelaskan bahwa kunjungan yang dilaksanakan ini merupakan kunjungan yang ke empat kalinya terkait dengan rencana pembentukan Unit Kerja Keimigrasian (UKK) kantor Imigrasi kelas 1 Makassar di Takalar.
“Dengan adanya surat edaran dari kantor Imigrasi ini, di Sulawesi Selatan ada 5 kabupaten yang mengusulkan pembentukan UKK di daerahnya, yakni Kabupaten Takalar, Bone, Bantaeng, Bulukumba dan kepulauan selayar. Namun baru Kabupaten Takalar dan Bone diprioritaskan terlebih dahulu untuk,” ujarnya.(*).