Daerah

SDK Diskes Kota Bogor Gali Metode Layanan Kesehatan Kabupaten Bantaeng

×

SDK Diskes Kota Bogor Gali Metode Layanan Kesehatan Kabupaten Bantaeng

Sebarkan artikel ini

BANTAENG, SEKILASINDO.COM – Pemerintah Kabupaten Bantaeng kembali menerima kunjungan dari salah satu daerah yang ada di Indonesia yakni Pemerintah Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Rombongan dipimpin, Sri Pinantari Hanum, selaku Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan (SDK) pada Dinas Kesehatan Kota Bogor.

Click Here

Dia bersama 7 orang lainnya diterima langsung Bupati Bantaeng, H Ilham Azikin di Rumah Jabatan Bupati Bantaeng, Kamis (12/9/2019) pagi.

Bersama rombongan, Sri mengatakan maksud kedatangannya dalam rangka mempelajari seperti apa dan bagaimana Pemkab Bantaeng memberi layanan kesehatan kepada masyarakat.

Sri juga ingin mengetahui bagaimana daerah berjuluk Butta Toa (Tanah Tua) ini dikenal tingkat nasional hingga ke sejumlah negara tetangga.

“Kita datang untuk belajar mekanisme layanan kesehatan di Kabupaten Bantaeng. Kami tahu ada layanan gratis yang diterapkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan kesehatan,” tuturnya.

Bupati Bantaeng, Ilham Azikin, menyambut baik kedatangan rombongan Dinas Kesehatan kota Bogor.

Ilham menjelaskan Bantaeng memiliki Publik Safety Center (PSC) 119. Di mana layanan kesehatan itu mengedepankan sistem jemput bola.

“Alhamdulillah, PSC 119 yang kami miliki mampu memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat. Bukannya menunggu pasien datang, PSC 119 mendatangi warga masyarakat kami,” jelasnya.

Rombongan diantar meninjau langsung salah satu dari lima stasiun yang ada saat ini.

Yakni Posko Induk PSC 119 yang berlokasi di Jalan Pahlawan, Kelurahan Bonto Sunggu, Kecamatan Bissappu.

Lanjut, Rombongan mendengarkan pemaparan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantaeng, Andi Ihsan sebagai pemateri.

Dia menyampaikan proses awal PSC terbentuk dengan segala suka dan duka yang dialami.

“Seyogyanya menjadi motivasi bagi daerah lain yang juga ingin melahirkan inovasi seperti PSC 119 milik Bantaeng,” papar Andi Ihsan.

Diketahui PSC 119 Kabupaten Bantaeng telah menjadi instruksi nasional melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia untuk bisa didirikan di seluruh kabupaten/kota dan provinsi di Indonesia.

“Kehebatan PSC 119 saat ini tentu berangkat dari sebuah perjalanan panjan. Kita pahami bahwa sebuah inovasi lahir dan sukses diterapkan karena mampu melewati banyaknya resistensi baik dari dalam maupun luar,” jelasnya Dokter kelahiran 1979 Itu.

Paling penting dari PSC 119, kata dia, bagaimana komitmen dan integritas seluruh jajaran di dalamnya bisa bekerja ikhlas memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat.

Tatkala petugas di PSC 119 berangkat dengan tanpa insentif sepeser pun di awal berdirinya. Kerja-kerja itu berbuah hasil menyenangkan sekarang.

“Kalau sekarang, kita sudah punya 5 stasiun untuk memperpendek respon time. Belum lagi insentif sudah jauh dari cukup ditambah fasilitas memadai baik kendaraan emergency maupun prasarana lainnya,” tutup Ihsan.*

(Rils/Firman).

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d