PANDEGLANG – Satlantas Polres Pandeglang menggelar operasi yang berlokasi di Jalan Tarogong – Panimbang, Kampung Karoeng, Desa Margagiri, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, Selasa (10/3/2020)
Operasi dalam rangka menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas itu rutin dilaksanakan.
“Selain melakukan penindakan berupa tilang, melalui operasi ini juga dilakukan sosialisasi dan edukasi agar tidak mengulangi pelanggarannya,” kata Kanit Turjawali Sat Lantas Polres Pandeglang iptu Darwin Khairul Syafari, S.Si.
Ia menyebutkan, ada beberapa pelanggaran yang ditemukan dalam operasi tersebut.
“Pada hari ini di adakan operasi rutin kegiatanya di lakukan setiap hari, sesuai jadwal pada hari ini di adakan di jalan raya labuan panimbang titik operasi sudah di tentukan di seluruh wilayah Polres Pandeglang khususnya di jalan-jalan utama,” katanya
“Banyak pelanggaran yang kami temukan target utama pelanggaran tematik yaitu pelanggaran-pelanggaran yang mengakibatkan kecelakaan lalulintas di antaranya mslh helem sabuk pengaman, ada juga kendaraan yang melawan arus seperti di saketi namun banyak di domisili yang kami temukan pengendara tidak memiliki SIM,” imbuhnya.
Darwin pun menghimbau kepada pengendara untuk melengkapi dokumen-dokumen bermotor di lengkapi dengan STNK yang ke dua di lengkapi dengan SIM yang sesuai dengan kendaraan nya kalau mobil sim A kalau motor SIM C, untuk STNK berdasarkan pasal 70 undang-undang no 22 tahun 2009 STNK itu harus di sahkan tiap tahun pengesahanya itu sepaket dengan pembayaran pajak nanti di sahkan oleh petugas kepolisian yang ada di samsat.
“Yang ke tiga saya menyarankan jangan memberikan kendaraan pada anak di bawah umur karena bnyak kami temukan kecelakaan laluluntas pada umur-umur produktif, kepada orang tua silahkan anak-anaknya untuk menggunakan kendaraan umur atau fasilitas online,” papar Darwin.
Ia berharap, giat operasi ini dapat meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas.
“Untuk hari ini belum selesai operasi belum terdata tapi Dalam dua bulan ini kami berhasil menilang 2000 unit kendaraan,” tutup Darwin.
Reporter: Ade M
