Daerah

Peringati Hari kesadaran Nasional, Bupati Irna Beberkan Kondisi Kabupaten Pandeglang

×

Peringati Hari kesadaran Nasional, Bupati Irna Beberkan Kondisi Kabupaten Pandeglang

Sebarkan artikel ini

 

PANDEGLANG – Upacara Hari Kesadaran Nasional tingkat Kabupaten Pandeglang dan Road show pelayanan publik dalam rangka hari jadi ke -146 Kabupaten Pandeglang Tahun 2020. Upacara Berlangsung di Alun-alun Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang. telah dilaksanakan kegiatan Upacara hari Kesadaran Nasional tingkat Kabupaten Pandeglang dan Road show pelayanan, Selaku penanggung jawab Bupati Pandeglang Hj. Irna Narulita SE., MM. Senin, (17/02/2020).

Click Here

Hadir dalam upacara tersebut Bupati Pandeglang Hj. Irna Narulita, SE.MM., bertindak sebagai Pemimpin Upacara Kapten Inf Jajang J Danramil 0111/Pagelaran, dan
Komandan Upacara AKP Sugiono selaku Kapolsek Pagelaran.

Bertindak sebagai Inspektur upacara, Hj. Irna Narulita, SE., MM., dalam sambutannya mengatakan, Para aparatur sipil negara para birokrat yang betul-betul bisa mengedepankan keutamaan pelayanan kepada masyarakat dirangkaikan hari kesadaran nasional ini dengan hari ulang tahun Kabupaten Pandeglang yang ke 146 kenapa diadakan di tiap zona yaitu untuk memberikan hiburan bahwa pemerintah hadir di tengah tengah masyarakat yang ada di zona 5 Kecamatan ini khusus di Kecamatan Pagelaran.

“Saya sudah memimpin hampir 4 tahun di kabupaten Pandeglang tentunya ada hal hal yang ingin kami sampaikan terkait pencapaian prestasi yang sudah kami lakukan 4 tahun, praktis baru 3 kali kami membahas anggaran dengan DPRD sudah dibahas oleh pemimpin terdahulu oleh DPRD terdahulu sehingga kami baru bisa membahas anggaran 3 tahun, memang dengan luas wilayah yang sangat luas tidak mungkin dalam waktu 4 tahun ini kami bisa membangun merata di seluruh pelosok pelosok,” ungkap Irna.

“Jadi mohon kesabarannya tetapi para ASN aparatur sipil negara yang hadir di 5 Kecamatan ini betul-betul bisa menunjukkan bagaimana profesionalitas kita bagaimana perjuangan kita sebagai abdi negara yang sekarang pola pikirnya berbeda perilaku kita berbeda kalau dulu pejabat iya dilayani tapi di zaman era sekarang di era digital pejabat adalah pelayan masyarakat termasuk saya salah kepala pelayan kabupaten Pandeglang yang harus melakukan totalitas untuk memberikan pelayanan yang utama,” imbuh Bupati Pandeglang.

Selain itu, Irna pun menghimbau agar jangan sampai di adu domba, di buat tidak kondusif.
Dikatakannya, Pandeglang terkenal dengan kekompakan yang masyarakatnya dan pemerintah bersatu.

“Jalan kabupaten baru Kami bangun 230 KM jalan, kami hadir 2016 dilantik 2016 jalan baik baru 29% lalu, kami berjanji dituangkan tersaji dalam RPJMD rencana pembangunan jangka menengah daerah 5 tahunan, janji kami 5 tahun kedepan 21 jalan baik menjadi 53,33% belum 5 tahun 2021 kami sudah selesaikan membangun jalan 53, 63% jalan baik,” tuturnya.

Jadi, lanjut Irna, kami sudah melampaui target tetapi memang banyak yang berteriak belum dibangun.

“Insya Allah kami prioritaskan dan tahun ini akan kami bangun lagi 300 KM jalan se kabupaten Pandeglang yang bersumber dari perkim dan juga dari Dana Desa ini Masya Allah hampir 400 miliar jadi perlu dikontrol semua anggaran anggaran yang di luncurkan di tiap Desa,” terangnya.

Tak hanya berbicara terkait pembangunan Jalan. Bupati Pandeglang pun menjelaskan kondisi bangunan sarana pendidikan, termasuk rumah tidak layak huni.

Ia mengungkapkan, perihal bangunan yang sudah dilaksanakan dari sarana pendidikan banyak dan rumah tidak layak huni.

“Perlu kami sampaikan supaya masyarakat tidak berteriak, bantuan rumah tidak layak huni anggarannya terbatas, tetapi selama 4 tahun bantuan rumah tidak layak huni dari Perkim 7.676 ruma, ditambah rumah tidak layak huni dari dinas sosial 2.111 rumah, hampir 9.787 rumah tidak layak huni yang kami bangun selama 4 tahun,” paparnya.

Menurutnya, semua itu bagaimana bisa lobi lobi pemerintah, dan ia bertekad akan terus berupaya memakmurkan masyarakat.

“Dan insya Allah Bupati Pandeglang dan Wakil Bupati Pandeglang akan terus berjuang memakmurkan masyarakat, melalui para aparatur sipil negara yang kami hadirkan sekarang,” ujar Bupati Pandeglang.

Tak hanya itu, dirinya berpesan di tahun politik yang sebentar lagi akan di gekar, mastarakat tidak mudah untuk di adu domba maupun terprovokasi.

“Rapatkan barisan kita apalagi mau Pilkada di adu domba di buat move move yang menganggu konsentrasi kita membangun daerah untuk itu semua sektor semua bidang akan kami bangun,” tegasnya.

Waktu produktif kita juga habis terbuang karena banyak hal yang kita tonton yang sia sia.

“Insya Allah 2 tahun berjalan 2019 – 2020 ini kita punya program yang juga akan menyelamatkan anak cucu kita yaitu satu Desa satu hafiz Quran. Dan insya Allah satu Desa satu hafiz quran ini akan menjadi lokomotif bagi Kabupaten Pandeglang yang marwahnya sebagai kota santri dan ulama ini, harapan kita selain tadi di dunia kesehatan juga kami sudah membangun hampir 134 unit yang sudah kami bangun yaitu salah satunya kami membangun ada 134 pembangunan Puskesmas baru ada 11 Puskesmas yang kami bangun dan kami juga rehab Puskesmas 16 Puskesmas,” bebernya.

Dipenghujung sambutannya, Irna mengatakan, bahwa Pandeglang ini semakin membaik dan tidak lama lagi akan dkresmikan Rumah Sakit Menes yang juga akan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

“Di tahun ini pula, kami akan membangun mall pelayanan publik, ada hampir 172 pelayanan bergabung 24 kementerian dan lembaga mulai dari ngurus KTP satu tempat satu atap. Ini benar benar terjadi di Kabupaten Pandeglang, sampai mengurus BPJS di satu tempat di gedung mall pelayanan publik, mengurus masalah paspor juga di satu tempat, mengurus masalah perpanjangan STNK, mengurus permasalahan perizinan, mengurus permasalahan pertanahan dan lain sebagainya dalam instansi vertikal bersatu dalam satu atap nanti untuk melayani masyarakat. Dan kami ke depannya agar tadi investasi akan bangkit di kab Pandeglang,” pungkasnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut H. Ferry Hasanudin (Sekda Kabupaten Pandeglang), TB. Udi juhdi (Ketua DPRD Kab Pandeglang), Kapten Inf Silfanus Elvis (Danki A Yonif 320/BP), Drs. H. Endang M.Pdi (kepala Kementerian agama Kabupaten Pandeglang), H. Juhdi Rahmanto (GM PLTU II Labuan),Muspika Se Zona 5, Para kepala OPD Se Zona 5, Para Kepala Desa Se Zona 5, Kepala sekolah dan guru Se zona 5, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat, dan Tokoh pemuda.

Kegiatan dilanjutkan senam bersama,
monitoring stand oleh Bupati Pembagian Door Prize.

Reporter: Ade M

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d