AdvertorialPolitik

Begini Penjelasan Ketua DPRD Babel, Pasca Tragedi Maskapai Lion Air tahun 2018

×

Begini Penjelasan Ketua DPRD Babel, Pasca Tragedi Maskapai Lion Air tahun 2018

Sebarkan artikel ini

BANGKA BELITUNG, SEKILASINDO. COM-Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Didit Srigusjaya mengatakan kepada sejumlah wartawan di ruangan kerjanya  pada hari Senin (27/10/2019), saat ditanya soal apakah pihak  DPRD Babel akan mengadakan kegiatan terkait para sahabatnya yang sudah genap satu tahun yang mengalami musibah pasca tragedi Maskapai Lion Air tahun 2018?

Menurut Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya mengatakan bahwa tidak ada kegiatan apapun pihak DPRD Babel ini, karena jika melakukan hal itu seperti halnya mengingat kejadian kemarin hal-hal itu akan menjadi trauma bagi kita.

Click Here

Kita sudah mendengar alasan dari pada mengapa lion tersebut jatuh dengan beberapa masalah dan bahan itu juga pihak kita sudah berkomunikasi, merekomendasi dengan pihak boing agar melakukan perbaikan dan perbaikan,”Ungkap Didit Srigusjaya.

Lanjut Ia menjelaskan, kemungkinan kita tidak melakukan acara apapun yang jelas kita selalu berdoa agar para almarhum dapat Husnul khatimah dan diterima oleh Allah SWT juga masuk surga semua amin. Tuturnya.

Selain itu, kita juga hanya mengingatkan bahwa terutama bagi kawan-kawan DPRD Babel yang masih hidup ini bahwa tugas DPRD itu sebenarnya sangatlah dikatakan berat juga tidak, tapi Punuh resiko.

Maka jangan sampai menyurut semangat kawan-kawan atau jangan down karena urusan ajal itu adalah urusan Allah SWT. Dimana pun kita sebagai manusia akan kembali dengan Allah SWT tinggal soal waktu, tempat dan dimana pun tinggal kita sebagai manusia mempersiapkan diri sudah siap atau belum dengan Allah SWT,”Terangnya.

Sementara itu, saat disinggung apakah ada rencana dan perlukah membuat sebuah tugu atau monumen sebagai memperingati kawan-kawan pihak DPRD Babel dan juga Masyarakat Babel yang mengalami musibah kemarin pasca kecelakaan Maskapai Lion Air di Provinsi Bangka Belitung?

Sebenarnya terkait hal tersebut memang sudah ada keinginan pihak DPRD Babel dan Gubernur Babel untuk membuat tugu atau monumen atas kejadian musibah yang menimpa Babel ini yang berbarengan dengan pembuatan monumen Depati Amir, yaitu Tugu Pahlawan nasional, akan tetapi karena mungkin terbenturkan dengan pembiayaan yang tidak memungkinkan, maka bisa jadi  kita tunda dulu tapi yang jelas  keinginan Gubernur Babel dan DPRD Babel itu ada,”Tutupnya.

(Budi).

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d