Daerah

Ini Sebabnya Masyarakat Berbondong – Bondong Datangi Kantor Kelurahan Tanjung ketapang

×

Ini Sebabnya Masyarakat Berbondong – Bondong Datangi Kantor Kelurahan Tanjung ketapang

Sebarkan artikel ini
Warga Tanjung Ketapang Toboali menunggu antrian membuat kartu Kredit Bank BNI, Selasa (2/7)

TOBOALI, SEKILASINDO. COM– Masyarakat Kelurahan Tanjung Ketapang sejak pagi hari  berbondong – bondong mendatangi Kantor Kelurahan Tanjung ketapang Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatan , Selasa (2/7/2019).

Pasalnya kedatangan rombongan warga Tanjung Ketapang tersebut untuk melakukan pembuatan kartu kredit Bank BNI, Program pemerintah pusat yang dilaksanakan pemerintah Kabupaten Bangka Selatan untuk para penerima bantuan dana dari Kementrian pekerjaan umum dan perumahan rakyat.

Click Here

Pantauan awak media pagi itu sekitar puluhan warga Tanjung Ketapang toboali mulai dari pagi mengikuti antrian untuk membuat kartu kredit Bank BNI ,syarat penerima bantuan dana dari kementrian pekerjaan dan perumahan rakyat.

Lurah Tanjung Ketapang kecamatan Toboali Pandi mengatakan warga tanjung ketapang sengaja datang kekantor lurah hari ini sengaja kita undang , ada sekitar 27 warga  , yang terdiri dari kelurahan Tanjung ketapang 10 warga dan 17 warga lainnya dari kelurahan Toboali kabupaten Bangka Selatan.

“Kegiatan hari ini, ada 27 warga sengaja kita undang untuk membuat kartu kredit Bank BNI, yang diperuntukkan bagi para penerima Bantuan dana dari kementrian pekerjaan dan perumahan rakyat ,” kata Pandi.

Lanjut dijelaskannya , bantuan dari kementrian ini berupa barang bangunan  senilai 15 jt dan upah  tukang 2.5 jt jika ada kekurangan maka penerima siap untuk menambah kekurangan sendiri ,” jelasnya

Pandi juga menambahkan bahwa bantuan ini untuk masyarakat yang berpenghasilan rendah.

Salah satu warga penerima bantuan mengungkapkan rasa senangnya ,
” Dengan bantuan ini  kami dapat memperbaiki rumah , yang jelas kami sukur  la di bantu orang ( yang jelas kami sangat bersukur karena sudah dapat bantuan ini – red),” ucapnya saat diwawancara tak ingin disebutkan namanya., (Adya/Budi)

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d