JENEPONTO, SEKILASINDO.COM – Warga Nelayan Kampung Lombupeo bernama Irpan, yang hilang tertelan ombak saat memancing di tengah laut memasuki hari ke empat belum juga ditemukan.
Hal itu diungkapkan Plt Kelurahan Pantai Bahari, Muhammad Nasir saat ditemui di kediamannya, Kampung Lombupeo, Kabupaten Jeneponto, Sabtu (19/1/2019).
“Ini sudah empat hari dilakukan pencarian. Ada dari tim Basarnas Kabupaten Bantaeng, UNM, Unhas dan BPBD Jeneponto. Semuanya sekitar 20 orang, bahkan masyarakat juga ikut terjun membantu proses pencarian,” ungkapnya.
Koordinator Basarnas Bantaeng Arman mengatakan, proses pencarian korban tenggelam itu dilakukan semaksimal mungkin. Akan tetapi sampai saat ini belum ada titik terang.
“Hari pertama dan kedua itu terkendala dengan cuaca. Tapi setelahnya itu pencarian berjalan lancar. Penyisiran yang kami lakukan itu jaraknya sekitar sepuluh mil dari titik dengan titik kedalama 58 hingga 60 meter, yang diduga tenggelamnya korban,” kata Arman.
Dia mengatakan, proses pencarian akan berlangsung selama tujuh hari. Dan pencarian itu dilakukan mulai dari jam tujuh pagi sampai sore hari.
“Berdasarkan Undang-undang, proses pencarian akan berlangsung selama tujuh hari. Setelah itu kami lakukan brifing dengan tim, pemerintah dan keluarga korban,” jelasnya.
“Sampai saat ini kita terus melanjutkan pencarian, sampai tujuh hari proses pencarian kami hentikan dan berkordinasi pihak keluarga korban, tambanya.*(fir).