TAKALAR, SEKILAS INDONESIA.com – Tumpukan sampah di area sebelah barat kantor Bupati Takalar, terlihat menumpuk. selain terlihat kumuh juga merusak pemandangan bagi pengguna jalan yang melintas di area itu.
Salah satu pengendara, saat melintas mengaku prihatin melihat kondisi sekitar area kantor Bupati Takalar, seperti tidak terurus oleh petugas kebersihan yang diberikan tanggungjawab.
Padahal, seharusnya kebersihan sekitar kantor Bupati harus lebih diprioritaskan. apalagi Pemerintahan Syamsari Kitta – H. Achmad Dg. Se’re telah melounching program Gema Tasamara atau Tangkasa Na Gammara (Bersih dan Indah) sejak awal pemerintahannya tahun 2018 ini.
Ini menggambarkan bahwa kesadaran bagi petugas kebersihan dan ASN akan kebersihan lingkungan masih tergolong rendah. Kondisi ini kontra produktif dengan semangat Pemda Takalar untuk menjadi Kabupaten bersih dan Sehat.
Mungkin bisa saja karena dianggap tumpukan sampah liar, jadinya petugas tidak rutin mengangkut sampah yang menumpuk di lokasi tersebut.
“Akibatnya, warga sekitar kerap terganggu dengan sampah yang menumpuk, apalagi tambahnya musim penghujan sudah tiba, tentu jika tidak segera diangkut maka akan jadi penyebab penyakit,” Ujar Papi salah satu Warga setempat, Selasa (20/11/2018).
Ia berharap petugas kebersihan segera turun tangan melakukan pembersihan sampah yang sudah lama sekali tak diperhatikan petugas. apalagi menurutnya Program Gema Tasamara harus betul-betul berjalan baik menuju kabupaten sehat dan indah.
Penulis : Sukri
Editor : Ady