PANGKEP – Pemuda yang mengatasnamakan dirinya gerakan solidaritas yus yunus demo di polres pangkep, (29/2/2020).
Aksi demonstrasi dilakukan di dua titik. Aksi yang di lakukan perempatan Bungoro yang membuat peserta aksi bersitegang karena polisi mencoba memadamkan bang bekas yang di bakar aksi massa. Saat adzan ashar barulah massa berhenti berorasi dan melanjutkan aksinya di polres Pangkep.
Mujahidin saat menyampaikan orasi mengatakan agar tidak menganggap sepele permasalahan ini. permasalahan ini sudah memutuskan ikatan persaudaraan masyarakat Papua dan masyarakat Sulawesi.
Mereka yang hanya diteriakkan monyet di Surabaya dan membabi buta, kali ini mereka seakan akan kebal hukum.
Sam prakoso, salah satu peserta aksi meminta agar polres Pangkep segera melakukan komunikasi ke Polda SulSel agar bisa mengetahui perkembangan kasus tersebut. Ia juga menyayangkan oknum polisi yang ada di lokasi kejadian yang tak mampu menyalamatkan Yus Yunus, padahal mereka bersenjata lengkap, Polres Pangkep direkomendasikan agar tidak mengabaikan tuntutan aksi massa agar mampu mengembalikan kepercayaan masyarakat Pangkep.
Saat diterima pihak Polres Pangkep, kasat sabhara, AKP. Nirwan dan AKP. Ismail taufik, S.H., mengatakan “bahwa tuntutan teman-teman saya terima dan saya sudah komunikasi dengan bapak kapolres dan tuntutan saudara saudara akan di teruskan kepolda kami tidak bisa berkomentar terlalu banyak kami tunggu komunikasi yang di bangun kapolda SulSel”, tutupnya.