PANGKALPINANG, SEKILASINDO. SeCOM-Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) berkomitmen untuk meningkatkan maturitas penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah guna mewujudkan Pemerintah yang bersih dan berkinerja tinggi dalam melayani publik.
Pemprov Babel menyelenggarakan kegiatan Penyampaian Laporan Hasil Pengawasan (LHP) BPKP Tahun 2018 dan Pernyataaan Komitmen Kepala OPD untuk meningkatkan Maturitas Penyelenggaraan SPIP. Jumat (15/02).
Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Pasir Padi Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung yang dihadiri oleh Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Abdul Fatah, dan jajaran pejabat lainnya di Bangka Belitung.
“Laporan pengawasan yang disampaikan BPKP merupakan hal yang sangat penting karena menyampaikan informasi temuan, simpulan dan rekomendasi yang harus ditindaklanjuti dan dituntaskan dengan baik agar berdampak positif bagi penyelenggaraan pemerintah, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” kata Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Abdul Fatah.
Ia menyampaikan fokus pengawasan pada empat hal antara lain memastikan akuntabilitas program eksternal dan internal, peningkatan ruang fiskal, pengamanan asset dan sistem tata kelola (good governance).
Sementara itu, menurut Plh. Kepala BPJS Kesehatan Pangkalpinang Adian Fitria, penerapan prinsip good governance menjadi salah satu kunci penting bagi keberlangsungan Program JKN-KIS. Oleh karena itu BPJS Kesehatan menyambut baik komitmen pemerintah daerah tersebut.
“Kami mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hari ini. BPJS Kesehatan sebagai badan hukum publik yang menyelenggarakan pelayanan publik juga fokus terhadap implementasi Good Governance atau tata kelola yang baik. Kami berupaya senantiasa menyelenggarakan Program JKN-KIS berdasarkan prinsip kehati-hatian dan akuntabilitas,” tutup Adian.
(sumber humas BPJS/Budi)
