JAKARTA, SEKILASINDO.COM – Kabag Humas dan Kerja sama Pemerintah Kabupaten Gowa, Indra Wahyudi Yusuf dan bersama sejumlah awak media kunjungi Jakarta Smart City di Gedung Balai Kota DKI Jakarta, Blok B Lt.3 di jalan Medan Merdeka Selatan No.8-9, Jakarta Pusat.
Di mana kunjungan ini dimanfaatkan juga untuk bersilaturahmi sekaligus untuk mengetahui cara pengelolaan dan memahami program smart city yang telah diterapkan sejak tanggal 15 Desember 2014.
“Kami bersama rombongan dari Humas Pemkab Gowa dan awak media bersilaturahmi sekaligus juga ingin mengetahui dan memahami tentang program Jakarta Smart City,” ucapnya, Rabu (13/11/2019)
Pemkab Gowa yang merupakan Kabupaten terdepan, yang tidak ingin juga ketinggalan sehingga kami juga ingin menerapkan hal tersebut agar bisa berinovasi kedepannya.
Salah satu staf Smart City, Mubarak, yang menyambut kedatangan Humas Pemkab Gowa menyampaikan bahwa Kepala UPT Smart City, Yudistira, tidak sempat hadir karena ada kegiatan di Universitas Indonesia.
Pihaknya juga berterima kasih kepada Humas Pemkab Gowa karena telah mengunjungi Jakarta Smart City.
“Kita bisa saling sharing dan mudah- mudahan bisa menjadi wadah saling bertukar pengetahuan dan bermanfaat bagi Pemkab Gowa dan DKI Jakarta,” tuturnya.
Giovani yang mendampingi Mubarak, dalam menyambut Humas Pemkab Gowa, juga menjelaskan Jakarta Smart City itu merupakan penerapan konsep kota cerdas/pintar yang mengoptimalkan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk mengetahui, memahami, dan mengendalikan berbagai sumber daya di dalam kota.
“Program ini untuk lebih efektif demi memaksimalkan pelayanan publik, memberikan solusi penyelesaian masalah,” jelas Giovani, yang menerangkan program Smart City, secara detail.
Keberadaan program Jakarta Smart City diharapkan akan mempermudah Pemprov DKI Jakarta dalam memberikan informasi kondisi Jakarta ke masyarakat dan mempermudah kinerja aparat Pemprov DKI, agar cepat merespons keluhan dari warga.
Untuk mendukung hal tersebut, Pemprov DKI juga membentuk Unit Pengelola Jakarta Smart City yang bertujuan untuk mewujudkan Jakarta baru yang informatif dan transparan serta mendukung kolaborasi melalui pemanfaatan teknologi untuk pelayanan masyarakat yang lebih baik.
Giovani juga memyampaikan warga juga dapat mengakses portal smartcity.jakarta.go.id baik di desktop maupun di handphone.
Portal tersebut terintegrasi dengan aplikasi sosial media pengaduan warga Jakarta, seperti e-mail [email protected], Twitter @dkijakarta, Facebook Pemprov DKI Jakarta, balai warga di website www.jakarta.go.id, petajakarta.org, Lapor! 1708, dan Google Waze. Laporan warga melalui aplikasi QLUE juga terintegrasi ke portal smartcity.jakarta.go.id. QLUE merupakan media sosial yang memiliki sarana penyampaian aspirasi pengaduan secara real time.
Semua laporan melalui aplikasi QLUE langsung terkoneksi ke aplikasi Cepat Respons Opini Publik (CROP) yang dimiliki aparat Pemprov DKI Jakarta.
Dan diakhir pertemuan ini, Kabag Humas, Indra Wahyudi Yusuf, juga memberikan cinderamata badik, kepada Mubarak, yang mewakili kepala UPT Smart City.
(Shanty)
