DaerahHuKrim

Pengembangan Garam di Desa Lengkese Diduga Tak Tepat Sasaran

×

Pengembangan Garam di Desa Lengkese Diduga Tak Tepat Sasaran

Sebarkan artikel ini

TAKALAR, SEKILASINDO.COM-Kurang lebih 15 hektar yang di jadikan tempat pengembangan garam di Dusun Tamaona Desa Lengkese, Kecamatan Mangarabombang, diduga tidak tepat sasaran.

Click Here

Lantaran tempat yang dijadikan pengembangan garam adalah empang yang dalam dan akan berakibat fatal jika air pasang naik sehingga akan mengagalkan hasil panen para penambak garam nantinya.

Dengan itu Forum Barapi meminta Dinas Perikanan Takalar untuk melakukan peninjauan kembali sebelum anggaran cairkan Pasalnya , perencanaan pengembangan (pugar), di duga kuat hanya membuang-buang anggaran saja tampa memikirkan dampak yang akan di timbulkan nanti

Seperti yang di jelaskan Yusuf” Saya sangat menyayangkan Dinas Perikanan yang menunjuk lokasi di dusun tamaona desa lengkese untuk perencanaan pengembangan pugar nantinya tidak maksimal sebab diduga kuat Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Awaluddin Arif menpunyai lahan sebagian dan keluarga dekatnya yang tidak maksimal nantinya “Tegas Yusuf Bagian investigasi forum Barapi

Sementara Awaluddin saat di konfirmasi beberapa hari yang lalu, menjelaskan “yang di tunjuk dari Tim teknis sekaligus penyuluh adalah Fiknul Amir dari dinas perikanan dengan mengunakan anggaran APBN Tahun 2019

Dimana Fiknul Amir yang di tunjuk Tim Tehnis adalah masih tenaga sukarela

Lanjut Awaludin menjelaskan “Yang di rencana pengembangan pugar ada tiga lokasi, yakni lokasi pertama di Desa Balangdatu Pulau Tanakeke dengan anggaran 380 juta. Lokasi kedua di dengan anggaran 360 juta ,dan lakosi ketiga bertempat di dusun Tamaona Desa Lengkese yang belum di tentukan anggaranya

Namun di ketahui sementara baru proses dalam pengimputan sirup dari pusat dan menunggu penyerahan berkas dari pusat, kemudian diperkirakan di bulan enam atau bulan tujuh mulai nanti pelaksanaannya

Proses penggarap lahan yang mengunakan alat berat (Eskapator) sudah di tinjau lokasinya dari Kementrian Perikanan atas nama pak Rusli bersama tenaga ahli.Jelas Awaludin selaku PPK. (Araswandi)

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d