TAKALAR, SEKILASINDO.COM – Kanker rahim merupakan penyakit berbahaya yang kerap menyerang bagi wanita.Meski terbilang ganas kanker ini bisa dicegah dan dideteksi sejak dini.
Kebanyakan yang menderita penyakit tersebut rata-rata yang sudah berkeluarga, oleh karena itu pentingnya pemeriksaan kesehatan sebelum terlambat.
Sebab itu adanya usaha untuk memeriksa sejak dini maka peluang untuk sembuh juga besar.
Seperti baru-baru ini Kepala Puskesmas (Kapus) Mangarabombang Dr Dahniar melakukan pemeriksaan kanker mulut rahim di Polindes Desa Bontomanai, Kecamatan Mangarabombang.
Program pemerintah tersebut sudah berlangsung sejak Tahun 2013 yakni mendeteksi leher kanker rahim melalui pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA)
Pemeriksaan IVA adalah pemeriksaan leher rahim yang digunakan sebagai pendeteksi pertama, kegiatan tersebut terus dilakukan di 5 desa 1 kelurahan.
Dengan mengajak semua Masyarakat terkhusus pada perempuan yang sudah berkeluarga, maka dengan itu wajib memeriksa kesehatan sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Seperti yang dijelaskan Dr Dahniar bahwa perlu diketahui gejalanya diantaranya adalah nyeri saat berhubungan seks. Nyeri panggul dan nyeri di perut bagian bawah, sebab infeksi mulut rahim disebabkan oleh bakteri saat berhubungan badan dengan suami yang tidak bersih, maka itu harus di bersihkan dengan baik.
Untuk mencegahnya harus dengan gaya hidup normal, menjaga kebersihan kewanitaan, makan makanan yang sehat dan rutin berolahraga.
“Cuma yang saya sayangkan sebab yang datang Polindes kurang lebih 20 orang kemudian yang lolos diperiksa hanya 10 orang, selebihnya itu melarikan diri kerena takut,” terangnya, Jumat (29/3/2019).
Namun diantara 10 orang yang kita periksa hanya satu orang yang dinyatakan tidak ada gejala di bagian kewanitaan, sembilan orang tersebut sudah ada gejala-gejala ada yang ringan, sedang bahkan sudah ada yang sudah berat.
“Maka dengan itu saya selaku kepala Puskesmas Mangarabombang mengajak dan mengimbau kepada semua masyarakat terkhusus perempuan yang sudah berkeluarga untuk memeriksa kewanitaan sejak dini,” seru Dr Dahniar.
Penulis : Araswandi
