HuKrim

Atensi Polres Takalar, Wartawan Media Online Jadi Korban Pengeroyokan Oknum Mafia BBM di Galesong Utara

×

Atensi Polres Takalar, Wartawan Media Online Jadi Korban Pengeroyokan Oknum Mafia BBM di Galesong Utara

Sebarkan artikel ini

Takalar, Sekilas Indonesia | Seorang wartawan, Ahmad Awaluddin (31), menjadi korban pengeroyokan yang diduga melibatkan mafia BBM di SPBU Kalongkong, Galesong Utara, Takalar. Kejadian terjadi, Senin (11/12/23) sekitar pukul 22.34 Wita.

Dilaporkan bahwa Ahmad melakukan investigasi terkait oknum yang mengangkut jerigen menggunakan mobil.

Click Here

Saat hendak konfirmasi ke SPBU Kalongkong, Ahmad dihadang oleh sejumlah orang yang diduga terlibat dalam pelansiran BBM.

Para pelaku, menurut keterangan Ahmad, telah mengetahui statusnya sebagai wartawan dan mengancam akan membunuhnya.

“Mereka mengatakan ‘biar wartawanko matiko di sini kubunuhko di sini’ sambil berteriak-teriak lalu menedang paha bagian kanan saya,” ungkap Ahmad.

Dalam keadaan lemah tak berdaya, Ahmad berhasil keluar dari lokasi SPBU, akan tetapi di pinggir jalan, pelaku kembali menyerangnya. Sejumlah pukulan membuatnya terjatuh bersamaan dengan motor yang dikendarainya.

Selain itu, Handphone miliknya dirampas dan rekaman yang diambil Ahmad mencoba dihapus oleh pelaku.

H. Sibali, pemilik SPBU, beruntung datang tepat waktu dan membantu Ahmad mendapatkan kembali Handphone-nya. Meskipun demikian, Ahmad masih mengalami beberapa luka lebam di tubuhnya.

Iptu Hatta, Kapolsek Galesong Utara, menyatakan kesiapannya untuk menangani kasus ini sesuai dengan SOP penyelidikan.

“Kami akan memeriksa semua saksi-saksi, dan apabila cukup bukti, siapapun pelakunya akan diproses sesuai hukum,” tegasnya.

Ahmad diminta untuk segera melapor ke Polsek Galut dalam waktu 24 jam setelah kejadian.

Peristiwa ini menjadi sorotan serius terkait keberanian wartawan dalam mengungkap dugaan keterlibatan mafia BBM di daerah tersebut.

(Suher/*)

 

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca