SEKILASINDONESIA.ID, Jeneponto – Adanya isu kejadian percobaan penculikan anak yang terjadi di Desa Pao Kecamatan Tarowang Kabupaten Jeneponto, Sulsel.
Dilansir berbagai informasi adanya percobaan penculikan anak itu terjadi terhadap seorang siswa Sekolah Dasar (SD) berinisial AS Kelas 1 Kampung Beru Desa Pao itu oleh Orang Tak Dikenal (OTK).
Menanggapi hal kejadian itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan H. Nur Alam Basir memberikan himbauan kepada seluruh siswa dan orang tua siswa untuk tetap waspada namun jangan panik. Dimana kami pihak sudah banyak melakukan sosialisasi ke satuan pendidik dibeberapa pertemuan disekolah.
“Beberapa pertemuan disekolah baik tingkat Sekolah Dasar dan Menengah Pertama itu sudah kita sampaikan ke Kepala Sekolah, Korwil Kecamatan dan Komite untuk memperketat keamanan selama siswa berada dilingkungan sekolah,” ucapnya kepada awak media sekilasIndonesia.id disalah satu Warkop dibilang kota Jeneponto, Kamis (19/1/2023).
Untuk penjagaan dilingkungan sekolah dimulai pada siswa belajar disekolah hingga sampai jam kepulangan siswa.
“Untuk memperketat keamanan anak anak disekolah, mulai jam masuk belajar sampai jam pulang harus dijamin, bahwa anak anak itu berangkat dari rumah dan kembali ke rumah masing-masing dengan selamat,” ungkapnya.
Kadisdikbud Jeneponto itu, menambahkan kami juga berharap kepada orang tua siswa untuk peran sertanya dalam menjaga anak anaknya.
Tak hanya itu, Dinas pendidikan bakal menjajaki kerjasama dengan pihak Satuan Satpol PP Jeneponto untuk menempatkan personilnya di setiap setiap sekolah.
“Melalui Bapak Bupati Jeneponto (Iksan Iskandar) kita minta menjajaki kepada pihak Satpol PP untuk menempatkan personil Satpol PP di setiap satuan pendidikan di 228 SD dan 75 SMP. Ini kita minta untuk keamanan siswa selama berada dilingkungan sekolah,” Jelas Nur Alam Basir itu dihadapan awak media.
(Firmansyah)
