PASANGKAYU – Menteri Kelautan dan Perikanan meresmikan serta peneburan benih ikan dan udang PT Randomayang Tambak Lestari udang vaname yang terletak di wilayah Randomayang, Kabupaten Pasangkayu, Propinsi Sulawesi Barat (Sulbar). Selasa, (09/06/2020).
Peresmian tambak udang berkelanjutan tersebut tetap mengacu pada protokoler kesehatan, maka bagi tamu undangan yang hadir melakukan pengukuran suhu badan dengan menggunakan alat Thermometer.
Bupati Pasangkayu, Agus Ambo Djiwa mengatakan, tambak yang ada di Randomayang ini adalah sebagai pengembangan yang sifatnya masih percontohan, sedangkan untuk luas wilayah (tambak-red) di Kabupaten Pasangkayu sekitar kurang lebih 13.000 hektar.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhi Prabowo mengatakan, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pernah datang di desa Tikke, beliau meminta bahwa diwilayah Kabupaten Pasangkayu telah memiliki tambak yang sudah ada tapi belum optimal, maka perlu dioptimalkan (tambak-red) tersebut dan itu salah satu komitmen kita lakukan sesuai permintaan pak Presiden.
“Kedepan kita inginkan ada Masyarakat yang tumbuh dengan hadirnya pengusaha – pengusaha hadir di Kabupaten Pasangkayu, maka KKP siap mendukung semua mulai dari APBN, bantuan keuangan KUR maupun dana BRI dan semua itu bisa diturunkan jika ada kebutuhan (Masyarakat-red) dan ke aktifan Pemerintah Daerah (Pemda) membina warganya,” urainya.
Edhi juga sampaikan, membangun tambak adalah suatu peluang besar bagi Kabupaten Pasangkayu dalam penyupplay udang vaname dan ikan ikan bandeng untuk ibu kota baru nantinya, apalagi disini (Pasangkayu) ada pelabuhan yang dapat meringankan untuk melakukan ekspor secara langsung.
“Jadi, saya pikir ini adalah peluang besar untuk membangun tambak, sehingga kita dapat mengekspor langsung ke ibu kota baru nantinya, maka yakinlah bahwa Pasangkayu akan menjadi sentral perikanan khusunya tambak udang vaname,” ucapnya.
Diketahui, turut hadir dalam peresmian tambak udang berkelanjutan PT Randomayang Tambak Lestari yakni Wakil Bupati Pasangkayu Muh Saal, Ketua DPRD Pasangkayu, DPR RI komisi 4 Suardi Duka, Kajari, Dandim 1427/Psky, Kapolres Matra dan Forkopimda lingkup Pasangkayu.
Reporter : Roy Mustari.
