BANGKA SELATAN-Jembatan Desa Delas Kecamatan Air Gegas, Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Ambruk diduga karena diguyur hujan lebat selama beberapa jam yang lalu, Rabu (15/04/2020).
Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang menerima info 1 orang kondisi membahayakan manusia yaitu Alpian alias pik (L/40) alamat desa delas Kabupaten Bangka Selatan yang di laporkan pada pukul 7:15 WIB.
Informasi tersebut didapat dari Bapak Kasim Relawan Sosial Bangka Selatan.
Menurut informasi yang diterima di lapangan pada tanggal 15 April 2020 pukul 04:30 WIB Korban melintas di jembatan desa air delas dan tiba – tiba jembatan roboh sehingga korban terjatuh dan tenggelam di sungai.
Mendapatkan informasi tersebut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang membuka Operasi SAR Gabungan.
Pada Operasi SAR Gabungan kali ini Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangklpinang mengerahkan 1 Tim Rescue dari Unit Siaga SAR Toboali dengan menggunakan Alut yaitu Rescue CAR Dmax , Perahu Karet yang di bekali peralatan medis dan perlatan Komunikasi.
Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang Bapak Fazzli, S.A.P mengatakan, ” Upaya – upaya dan rencana Operasi SAR Gabungan ini yaitu koordinasi dengan instansi terkait yang di lapangan, melakukan Penyusuran sepanjang aliran sungai melalui darat maupun dari air,
Selanjutnya apabila tim Menemukan Tanda – Tanda Korban maka kita akan persempit area Pencarian tersebut”. ujarnya
“Sedangkan Operasi SAR Gabungan ini melibatkan Beberapa Instansi yaitu 1 tim Rescue Unit Pos Siaga SAR Toboali Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang , Polsek Air Gegas, TNI , Laskar Sekaban , Relawan Sosial Bangka Selatan, dan Masyarakat setempat,”ungkap.
Sementara itu, Kabid Bina Marga PUPR Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Yopi kepada Wartawan, Rabu (15/04/2020) melalui pesan singkat via WhatsApp pribadinya mengatakan,” Aok, jembatan yang ambruk tersebut akibat hujan sore kemarin dan di hulu ‘TI’ gale.
“Ini merupakan musibah, dan Kami akan berupaya percepatan pembangunan jembatan darurat, Mudah- mudahan 4-5 hari ke depan selesai,”Tulis Yopi.
(Budi)
