Uncategorized

Apa Kabar Kesejahteraan Guru Honorer? (Oleh : Muhamad Taufik Ramdan)

×

Apa Kabar Kesejahteraan Guru Honorer? (Oleh : Muhamad Taufik Ramdan)

Sebarkan artikel ini
Penulis : Muhamad Taufik Ramdan Jurusan Perikanan Semester V Fakultas pertanian Untirta

LEBAK, SEKILASINDO.COM – Dalam rangka memperingati hari Guru Nasional 2019, ada banyak masalah yang harus di selesaikan pemerintah salah satunya terkait kesejahteraan guru honorer.

Pemerintah mesti memberikan perhatian serius masalah kesenjangan sosial terkait gaji guru honorer dengan guru PNS.

Click Here

Saat ini, dunia pendidikan kita mempertontonkan sebuah kesenjangan sosial di ruang-ruang kelas dengan tanggung jawab yang sama, padahal tidak ada bedanya guru honorer dan PNS.

Sayangnya dari segi pendapatan, ketimpangan tampak nyata. Guru PNS yang sudah bersertifikasi mendapatkan pendapatan yang jauh lebih tinggi.

Sementara guru honorer, khususnya jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang mempunyai tanggung jawab tidak kalah besar, hanya mendapatkan pendapatan seadanya.
Bahkan bahkan kurang dari cukup. Dimana letak keadilannya?

Bayangkan, Buruh bangunan aja bisa sampai Rp. 150 ribu per hari sedangkan guru honorer? ini sistem penggajian yang sangat tidak manusiawi.
Bagaimana mereka bisa mengajar degan baik dengan kondisi pemikiran masih memikirkan ekonomi atau biaya untuk makan di hari esok??

Jika saja kita melihat data guru di sekolah, tentu hampir di setiap sekolah lebih banyak guru honorer dengan perbandingan 30% PNS dan 70% Honorer ini artinya ketika guru honorer tidak ada atau di anggap mengundurkan diri dari sekolah tempat mereka masing-masing bekerja dapat di bayangkan aktifitas sekolah akan lumpuh total. Sayangnya Pemerintah belum menghargai kehadiran guru Honorer.

Semoga pemerintah dapat memberikan perhatian yang serius terkait kesejahteraan untuk guru honorer.

Reporter : Usep

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca