LEBAK, SEKILASINDO.COM – Pengunjung wisatawan Cipanas Citando yang terletak di Desa Senanghati mengeluhkan akses jalan yang rusak.
Akses jalan yang rusak tersebut justru banyak pada titik-titik menanjak, sehingga sangat mengganggu pengguna jalan.
Jery, wisatawan yang mengunjungi Cipanas Citando bersama keluarganya yang menggunakan kendaraan roda empat mengatakan merasa tidak nyaman dengan akses jalan yang dilaluinya.
“Ini jalan ke tempat wisata Cipanas kok banyak yang rusak ya, mana banyak yang di tanjakan. Kan jadi ga nyaman ke pengunjung,” ujarnya.
Sepengetahuan Jery, sebelumnya dirinya pernah ke Cipanas beberapa bulan yang lalu dan jalannya masih bagus.
“Setahu saya jalan ini belum lama dibangun, karena beberapa bulan lalu kami pernah ke sini dan masih bagus. Kok sekarang sudah rusak begini ya,” tanya jery.
Dikatakan hal yang sama oleh Ahmad, salah satu wisatawan yang mengaku dari Banjarsari, dirinya menyayangkan akses jalan ke tempat wisata yang rusak.
“Kami sih sengaja liburan ke Cipanas, karena belum tahu, kalau masalah jalan ya cukup disayangkan akses ke tempat wisata rusak, karena selain wisatanya, akses jalannya juga penting bagi pengunjung,” terangnya.
Diketahui sebelumnya, proyek tersebut adalah kegiatan pembangunan jalan dan jembatan pedesaan Kp. Panenjoan – Kp. Senang hati di Desa Senang Hati Kecamatan Malingping dikerjakan dengan menggunakan material Aspal Hotmix Wearing Course (AC- WC) dengan panjang 4,65 Km dengan lebar 4 M dan nilai kontrak sebesar Rp 3.858.860.000.
Biaya proyek juga diketahui bersumber dari dana bantuan keuangan provinsi melalui DPUPR Lebak no 620/1580-PPK/5-PJJP/BKP/SP/DPUPR/APBD/2018 dengan Pelaksana PT. Jaya Giri Putra.
Penulis: SI/Cex











