BANTEN,SEKILASINDO.COM-Organisasi masyarakat Gabungan Anak Indonesia Bersatu (GAIB) 212 Cabang Cilegon ancam aksi turun ke jalan, lantaran mereka geram dengan tindakan eksternal PT. Adira Finance Serang yang mengambil kendaraan milik warga Cilegon Secara paksa.
PT Adira Finance Serang itu di nilai sudah melanggar kesepakatan yang sudah di tentukan antara konsumen dan PT Adira. Dimana kesepakatan itu sebelumnya pihak PT Adira Finance Serang akan memberikan ganti rugi terhadap konsumen berupa uang belasan juta rupiah.
Hal itu di sebabkan seorang konsumennya minta pendampingan dan solusi terhadap Ormas GAIB 212 Cabang Cilegon lantaran kendaraan merk Daihatsu jenis pikcup itu yang diduga bermasalah atau telat angsuran selama beberapa bulan. Ironisnya, perjanjian atau kesepakatan itu diduga di langgar oleh PT Adira Finance Serang.
Hal itu di ungkapkan Cobra Ketua Ormas GAIB 212 Cabang Cilegon kepada sekilasindo.com Kamis (16/5/2019).
Cobra menjelaskan permasalahan ini bermula perwakilan dari Ormas GAIB 212 mendatangi ke kantor PT. Adira serang untuk mencari solusi terbaik supaya antar dua belah pihak baik itu konsumen maupun perusahaan tidak saling di rugikan.
Pihak GAIB 212 itu mengaku bertemu dengan Encep sebagai staff PT. Adira serang, dimana pertemuan di sepakati. PT Adira Finance Serang itu menjanjikan akan memberikan permohonan permintaan konsumen pada tanggal 10 Mei 2019.
Hanya saja PT. Adira finance Finance Serang itu menggunakan cara lain dengan memerintahkan Eksternal untuk mengambil kendaraan secara paksa pada tanggal 7 Mei 2019.
Sehingga membuat Ormas GAIB 212 tersinggung bahkan mengancam bakal aksi demo ke PT. Adira serang itu. “kami di cederai oleh perusahaan PT. Adira itu, tidak pegang komitmen. Padahal kami datang baik baik, tapi mereka mengambil tindakan sepihak yang merugikan konsumen,” tegas dia.
Kata pentolan Gaib 212 itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan kuasa hukum bahkan kata dia kuasa hukumnya juga sudah melayangkan surat somasi. Tapi pihak PT. Adira itu menyepelekan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan beberapa Ormas untuk ikut bergabung dalam aksi nanti. Dan ini bentuk sikap kami terhadap perusahaan yang langgar kesepakatan dengan Ormas GAIB 212 Cabang Cilegon,” kecamnya.(*/Hadi)