PANDEGLANG, SEKILASINDO. COM-Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Jiput Kabupaten Pandeglang melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan 756 anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) se Kecamatan Jiput, di aula kantor Kecamatan Jiput, Senin (7/4/201)
Kegiatan ini diselengarakan berdasarkan hasil kesepakatan antara tim PPK dan PPS se Kecamatan Jiput.
Ketua PPK kecamatan jiput Boim/Iim Muhaemin mengharapkan keaktifan dari peserta Bimtek untuk mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya guna menyukseskan pemilihan umum serentak pada tanggal 17 April mendatang.
Kegiatan ini berlangsung dua hari Sabtu dan minggu “kami undang semua peserta KPPS dengan maksud agar semua anggota kpps memahami tahapan-tahapan kegiatan yang di laksanakan di TPS keseluruhan, jumlah seluruh TPS yang ada di kecamatan Jiput 108 dengan jumlah peserta KPPS 756, di akhir wawancaranya Iim mengharapkan para anggota KPPS dapat bekerjasama dengan tim PPK dan PPS dalam menyelengarakan pemilu 2019.
Di tempat yang sama Uha Sumiati Selaku Pokja mutung (pemungutan dan penghitungan) Ketika di wawancarai mengatakan ‘tujuan diadakan bimtek ini, agar para peserta memahami dan mampu cara pemungutan dan perhitungan suara, cara menentukan suara sah dan tidak, teknik mengisi formulir model C, C1-c7 dan Penguatan kelembgaan KPPS. Oleh karena itu.
“Saya sangat mengharapakan agar peserta Bimtek serius dalam mengikuti setiap materi yang disampaikan, sehingga bisa menjalakan tugas dengan baik saat pemilihan berlangsung” Pungkas Uha saat diwawancara di sela-sela kegiatan berlangsung.
Peserta Bimtek, berdasarkan pantauan media sangat antusias dalam mengikuti kegiatan. Salah satu peserta bimtek, Iang yang mengaku dari Desa Sampang Bitung , ketika diwawancarai mengatakan bahwa dia sangat senang dan semangat dalam mengikuti kegiatan ini karena sebagai bekal untuk menjalankan tugas yang sudah diemban demi menyukseskan pemilu serentak.
“Melalui kegitan bimtek ini maka sudah sangat membantu anggota KPPS menjelang pemilu serentak, sehingga hal-hal yang tidak diinginkan tidak boleh terjadi saat pemilu berlangsung”. Tutur Iang, di saat kegiatan bimtek berlangsung. (Ade Mahroji).
