BANTAENG, SEKILASINDO.COM – Komunitas Sahabat Sehat (KSS) Bantaeng, deklarasikan diri dalam dialog bersama 1.600 anggotanya di Balai Kartini, Kabupaten Bantaeng, (20/2/2019) pagi.
Para anggota komunitas ini berasal dari unsur tenaga honorer dan relawan kesehatan. Mereka akan melakukan sosialisasi kepada setiap masyarakat tentang pola membangun hidup sehat.
Pada deklarasi itu pula juga dirangkaikan dengan kegiatan sosialisasi PPPK dan hidup sehat masyarakat Bantaeng.
Anggota Komisi II DPR RI, Azikin Solthan hadir dalam kegiatan deklarasi itu. Dia diundang sebagai narasumber kegiatan dan pemateri.
Dalam ulasannya, Azikin Solthan menjelaskan tentang skema kebijakan pemerintah tentang kepegawaian pemerintah dengan perjanjian kontrak (PPPK).
Dia menyebut PPPK adalah sebuah peluang yang diberikan untuk memperbaiki nasib. Oleh karena itu, dia mengajak kepada semua tenaga honorer untuk menggunakan peluang itu.
“Jika peluang ini ada, sebaiknya semua yang hadir di sini menggunakan peluang itu. Jangan ada yang ragu,” ungkapnya.
Dia menambahkan, selain memperbaiki nasib melalui PPPK, dia juga mengajak semua tenaga honorer di Bantaeng untuk terus mengembangkan diri. Salah satunya dengan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
“Oleh sebab itu, kalau setelah PPPK ini, semuanya sebisa mungkin untuk mengembangkan diri dengan sekolah, yang masih D3, lanjut ke S1, begitu juga yang lain,” jelasnya.
Sebagai anggota DPR RI, Azikin akan terus memperjuangkan tenaga honorer yang ada di daerah. Termasuk dengan pengembangan SDM aparatur daerah.
“Kenapa saya perjuangkan ini, karena pengembangan SDM ini berbanding lurus dengan kualitas aparatur pemerintah,” tegasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Bantaeng, dr Ihsan yang hadir sebagai narasumber dalam kegiatan itu mengapresiasi kegiatan ini. Dia menyebut, relawan KSS Bantaeng akan mulai melakukan sosialisasi hidup sehat di semua lini masyarakat. Komunitas ini juga akan melakukan tujuh kegiatan kesehatan. Kegiatan itu di antaranya adalah pemeriksaan kesehatan gratis, konsultasi kesehatan, pemberian rujukan, pemeriksaan laboratorium, promosi kesehatan, pemberian abate dan fogging gratis, dan sunatan gratis.
Koordinator Kabupaten KSS Bantaeng, Wandi, mengatakan, komunitas ini akan menjadi mitra strategis dengan Dinas Kesehatan Bantaeng. Sosialisasi hidup sehat akan dilakukan secara massif di setiap lini masyarakat.
“Mereka yang terdeteksi sedang sakit kita akan upayakan untuk tidak komplikasi. Mereka yang sehat kita akan jaga kesehatannya,” tutup Wandi.(Rils/Fir).
