BANGKA BELITUNG, SEKILASINDO. COM- Pertambangan Biji Timah di Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung diduga kuat hanya memperkaya para Pengusaha tertentu dan Pejabat Publik saja bukan untuk masyarakat Babel sendiri.
Hal ini terlihat karena tampak banyak dari masyarakat Babel itu sendiri, jika ingin sesuatu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya saja merasa kesusahan apalagi untuk membangun sesuatu demi kepentingan orang banyak saat ini.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Dedy Yulianto, mengatakan dirinya kaget dan merasa aneh, kenapa kita sebagai masyarakat Babel yang memiliki hasil kekayaan alam sendiri kok tidak semua orang merasakannya.
“Apalagi dari masyarakat Babel itu sendiri pernah saya menemukan di lapangan mengadukan nasib mereka kepada saya, tentang masih banyak masyarakat kita tidak mendapatkan lapangan kerja, hidup yang tidak layak dan lain sebagainya.” Ujar Dedy Yulianto saat dikonfirmasi melalui Pesan WhatsApps pribadinya, Rabu (19/06/2019)
Lanjut Dedy Yulianto, pada hal kita yang punya Kekayaan alam yang berlimpah baik itu dari hasil kekayaan laut maupun darat.
“Tetapi kenapa Masyarakat Babel itu sendiri sampai saat ini masih banyak yang tidak diperhatikan, baik itu dalam keadaan hidup mereka sehari-hari oleh Pemerintah setempat.
Apakah Pejabat Publik kita ini sudah lama tahu tapi pura-pura gak tahu atau sebaliknya, Tegas Dedy Yulianto
Kembali Dedy Yulianto mengatakan kepada awak media ini, kedepannya, saya akan mencari tahu dan akan mendalami hal tersebut. Sehingga bisa mencarikan solusi dan jalan kepada mereka.
“Saya pribadi akan berjuang keras untuk kepentingan masyarakat Babel ini nantinya, sehingga para Pengusaha dan Pejabat Publik setempat agar kedepannya untuk bisa lebih fokus dan perhatian lagi dengan masyarakat Babel ini pada Khususnya.
“Terkait aktivitas Pertambangan biji timah di Babel, apakah memperkayakan masyarakat atau untuk para pengusaha dan pejabat publik semata.” Tutup Dedy Yulianto. (Budi M)
