TAKALAR — Aksi pencurian kembali terjadi di Kelurahan Pappa, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Takalar. Seorang warga dan pemilik bengkel, Mas Resky Dg Ngepong, menjadi korban setelah bengkel miliknya dibobol maling pada Kamis dini hari. Peristiwa ini menambah panjang daftar kasus serupa yang hingga kini belum terungkap.
Menurut keterangan korban, kejadian itu berlangsung saat ia tidak bermalam di bengkel karena sedang berada di rumah istrinya. “Setelah salat subuh, tetangga saya, Abd Karim, menelepon dan bertanya mengapa pintu bengkel saya terbuka. Saya langsung menuju bengkel dan tiba sekitar pukul 06.00,” ujarnya.
Sesampainya di lokasi, korban mendapati sebuah motor milik konsumen dan uang tunai sebesar Rp1,7 juta telah hilang. Motor yang dicuri adalah Mio Sporty dengan nomor polisi DD 4521 HI. Meski kehilangan, korban mengaku tidak langsung membuat laporan karena menunggu pemilik motor.
“Sekitar pukul 14.00 siang, setelah pemilik motor datang, barulah saya menuju Polres Takalar untuk melapor. Setelah salat Asar, pihak kepolisian turun ke bengkel untuk melakukan pemeriksaan,” jelas Resky.
Kepala Lingkungan setempat, Dg Tola, turut menyayangkan insiden ini. Ia mengungkapkan bahwa kasus pencurian di wilayah tersebut sudah terjadi hingga empat kali, namun belum satu pun yang berhasil diungkap. “Kalau bisa kasus ini segera ditangani serius, karena warga sudah resah. Ini sudah empat kali terjadi dan belum ada hasil,” tegasnya.
Warga berharap agar aparat Polres Takalar segera mengusut tuntas kasus ini dan menangkap pelaku yang meresahkan. Mereka menilai kejadian berulang ini menciptakan ketidaknyamanan dan rasa takut di lingkungan mereka.
Dengan adanya laporan resmi dan pemeriksaan di lokasi, warga Kelurahan Pappa berharap penyelidikan dapat berjalan cepat dan transparan, sehingga pelaku pencurian dapat segera ditangkap dan kejadian serupa tidak terulang kembali.











