Dua Kepala Desa di Kecamatan Anyar Resmi Dikukuhkan dan Dilantik oleh Bupati Serang

Sekilasindonesia.id, || SERANG – Dua kepala desa di Kecamatan Anyar, Kabupaten Serang, Banten, resmi dikukuhkan dan dilantik oleh Bupati Serang, Hj. Ratu Rahmah Zakiah, pada Senin, 11 Agustus 2025. Pengukuhan ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas berakhirnya masa jabatan mereka pada Desember 2023.

Camat Kecamatan Anyar, H. Imron Ruhyadi, S.STP, M.Si., dalam keterangannya menyampaikan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari arahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), guna memastikan kesinambungan pemerintahan di tingkat desa.

Dua desa yang masa jabatannya habis di akhir 2023 telah resmi dikukuhkan kembali dan dilantik secara langsung oleh Ibu Bupati Serang.

“Kami berharap, dengan sudah definitifnya kepemimpinan desa ini, pelayanan dan pembangunan di desa bisa kembali berjalan optimal,” ucap Camat Imron.

Ia menambahkan bahwa pengukuhan ini sempat tertunda karena salah satu kepala desa yang dilantik sedang berada di luar kota.

Namun, pelantikan akhirnya dapat dilangsungkan tepat waktu dan berjalan lancar.

Selanjutnya Camat Imron menekankan pentingnya akselerasi kinerja dari para kepala desa yang telah dikukuhkan.

“Kepala desa harus langsung tancap gas, mereka harus memahami tugas dan fungsi sebagai pemimpin pemerintahan desa dan apalagi keduanya sudah pernah menjabat, tentu sudah paham betul dengan kondisi dan kebutuhan masyarakatnya,” ujarnya.

Ia juga mendorong agar inovasi dan program yang sudah dijalankan oleh pejabat kepala desa sebelumnya tetap dilanjutkan, terutama jika program tersebut terbukti bermanfaat bagi masyarakat.

Terkait masa jabatan kepala desa yang dikukuhkan, Camat Imron menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu kejelasan dari regulasi yang berlaku, khususnya mengenai kemungkinan adanya penambahan masa jabatan selama dua tahun hingga 2027, sesuai kebijakan penyeragaman jadwal Pilkades secara nasional.

Kami masih akan komunikasikan dan konsultasikan apakah mereka masuk dalam skema perpanjangan dua tahun.

“Ini penting, karena tidak semua kepala desa bisa otomatis diperpanjang, apalagi yang sudah menjabat dua periode,” jelasnya.

Bagindo Yakub.