Sekilasindonesia.id, || Jeneponto – Pembangunan jalan tani diduga tidak transparansi karena tidak terpasang papan tranparansi di area kegiatan jalan tani di Desa Lebang Manai Utara, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Jum’at 31/05/2024.
Sesuai aturan yang telah diterapkan dengan UU keterbukaan Informasi Publik, No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik adalah salah satu produk hukum Indonesia yang dikeluarkan dalam tahun 2008 dan diundangkan pada tanggal 30 April 2008 dan mulai berlaku dua tahun setelah diundangkan.
Menurut Pantauan awak media, pembangunan jalan tani yang ada di Desa Lebang Manai Utara, tidak transparansi karena tidak terlihat adanya papan transparansi di area pembangunan jalan tani tersebut.
Kami menduga bahwa pengelola jalan tani tersebut telah melabrak aturan Undang-Undang keterbukaan Informasi publik karena tidak adanya papan transparansi di area lokasi pembangunan jalan tani.
Ironisnya lagi menurut Kepala Desa Lebang Manai Utara Ahmad Yani, papan transparansi itu telah berulang-ulang kali hilang tanpa jejak dan hingga saat ini tidak satu orangpun yang tau penyebab hilangnya papan transparansi tersebut.
Setelah penjelasan tersebut kami dari tim media menduga bahwa, didalam pekerjaan itu tidak ada bentuk pengawasan karena hilangnya berulang-ulang kali tanpa jejak dan tidak ada bentuk laporan kehilangan.
Setelah di konfirmasi melalui via WA Kepala Desa Lebang Manai Utara, Ahmad Yani mengatakan bahwa, sudah dua kali saya pasang papan transparansi di lokasi pembangunan jalan tani itu, tapi saya duga ada oknum yang sengaja mencabut dan menghilangkan papan transparansi tersebut, lalu dia melapor kesana kemari,” ungkapnya.
Tambahnya, justru karena di awasinya itu pekerjaan sampai hilang papan tranparansinya, ketahuan itu kalau tidak diawasi, kualitas pekerjaan itu juga pasti tidak beres, tapi besok saya pasang lagi yang ketiga kalinya. Intinya yang penting saya sudah klarifikasi,” Tutupnya.
Bagindo Yakub.
Tidak pernah memang transparan, papan APBDes saja tdk mau d pasan alasan terus hilang, tdk masuk akal, perampok
Bahkan ada pekerjaan talud 2022, kenapa 2024 baru d selesaikan
Kantor desa jugak tdk Ada, jadi bagaimna kita masyrakat Mau bertanya, papan apbdesa tdk pernah d pasan, kerja proyek diam diam????
Kantor desa jugak tdk Ada, jadi bagaimna kita masyrakat Mau bertanya, papan apbdesa tdk pernah d pasan, kerja proyek diam diam????
Kantor desa jugak tdk Ada, jadi bagaimna kita masyrakat Mau bertanya, papan apbdesa tdk pernah d pasan, kerja proyek diam diam????
Tolong d usut tuntas, sya sebgai masyarakat desa lebang manai utara, minta papan APBDes, apa katanya, skalian jadi atasan saja kalau tdk percaya