TAKALAR – Kegiatan pembelajaran di sekolah senantiasa berjalan dinamis. Hal ini bukan berarti sesuatu yang salah, tetapi para insan pendidik ingin memberikan format yang terbaik untuk pendidikan di negeri ini. Dengan demikian para pengajar/guru harus selalu mengupdate pengetahuannya.
Dalam Peningkatan mutu pendidikan dan kemampuan guru dalam mengelola program, SDN No.184 Inpres Boddia gelar pelatihan Program Lesson Study, Kamis, (22/10/2020).
Kegiatan pelatihan berlangsung diruang kelas 2 (Dua) dan dihadiri Pengawas Koordinator Pendidikan Wilayah Kecamatan Mangarabombang, H. Abdul Rahman S.Pd., Kepala Sekolah beserta Guru Kelas, PAI, PJOK, para guru bidang studi dan Honorer SDN No 184 inpres Boddia, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar.
Kepsek SDN No 184 Inpres Boddia, H. Abdul Haris, S.Pd., Daeng Sewang, mengatakan, pada saat membuka pelatihan ini bahwa tujuan daripada kegiatan ini adalah :
– Memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana siswa belajar dan guru mengajar :
1. Perlu memperoleh dan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana siswa belajar dan guru mengajar;
2. Memperoleh hasil-hasil tertentu yang bermanfaat bagi para guru lainnya dalam melaksanakan pembelajaran;
3. Meningkatkan pembelajaran secara sistematis dalam tahun ajaran 2020-2021
“Hari ini sosialisasinya dan Insya Allah hari senin sudah di praktekan,” ucap H. Sewang.
Pengawas Koordinator Wilayah (Korwil) Kecamatan Marbo, H. Abdul Rahman, S.Pd., selaku Pamateru menjelaskan bahwa selain latar belakang di atas, diharapkan para guru pamong yang ada di sekolah dapat melakukan sharing ilmu terhadap sesama. Selama ini kemampuan masing-masing guru sangat hiterogen. Sehingga dengan adanya pertemuan dan belajar bersama dapat saling berbagi ilmu pengetahuan.
Materi kegiatan dalam pelaksanaan workshop akan fokus pada empat hal, yaitu Pemaparan Format Pelaksanaan Lesson Study, Merancang Media Pembelajaran, Uji coba Desain Pembelajaran yang dibuat dengan dipraktekkan secara langsung, dan Diskusi & Refleksi. Diharapkan workshop ini akan menambah kompetensi guru serta dapat meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah.tutup pengawas Korwil.
Reporter : Suherman Tangnga.
