LEBAK-Ketua Asosiasi Pupuk Wilayah Baksel, H.Imam Taufik menyampaikan bahwa dimusim tanam tahun ini lahan sawah petani di wilayah Baksel hampir sudah berumur tujuh hari dan perlunya ada pemupukan secara optimal, dan para petani sangat mengeluh bahwa pupuk di Baksel masih kekurangan.
Untuk menekan dengan kelangkaan tersebut jangan di kait-kaitkan dengan pandemi covid-19, sehingga pemupukan tidak ada jalurnya dengan musibah bangsa indonesia saat ini.
Pupuk di Indonesia di harapkan agar segera di optimalkan terutama pupuk jenis NPK PHONSKA di wilayah Banten Selatan sehingga kebutuhan petani sangat membutuhkan stok gudang di Banten Selatan (Baksel), ucap H.Imam Taufik, jum’at (12/06).
H.Imam Taufik juga menambahkan bahwa pupuk Indonesia terbagi dua yakni pupuk jenis urea dan organik dan itu akan distribusi kan oleh PT.Pupuk Kijang sedangkan pupuk jenis NPK/PHONSKA /SP- 36-Z.a di distribusi kan oleh PT.Petro Kimia Gresik.
Masih kata Imam, untuk pupuk jenis urea dan organik di jamin aman dan NPK PHONSKA telah di klarifikasi oleh PT.Petro Kimia Gresik karena sedang dalam perjalanan ke wilayah Banten Selatan.
“Saya berharap agar PT.Petro Kimia Gresik dan exfidisi agar segera di optimalkan karena para petani di musim tanam hampir sudah tujuh hari umurnya sangat mendesak membutuhkannya. Agar hasil panennya para petani bisa membawa hasil yang optimal 100 % menurut peraturan pemerintah bahwa dalam 1 Ha penggunaan pupuk adalah sebagai berikut, Organik 500 kg/NPK PHONSKA 300 kg/Urea 200 kg itulah anjuran pemerintah agar pemupukan seimbang” Kata Imam
Secara terpisah Ketua Gapoktan Desa Rahong, Atang membenarkan pupuk saat ini kami butuhkan apalagi dimusim tanam sekarang. Dimana sudah tujuh hari umurnya.”Kami meminta kepada perusahaan atau pemerintah terkait agar pupuk secepatnya di kirim.”
Selain itu, Ketua Gapoktan Desa Malingping Selatan, Sukarnya juga berharap kalau bisa minggu ini pupuk segera didikirim. Apabila minggu ini pupuk tidak di kirim, maka kami selaku petani akan mengalami kerugian besar, harap Sukarya, kamis kemarin (11/6).
(Ujang)











