Pangkalpinang, Sekilas Indonesia – Maraknya praktik penyelewengan BBM subsidi jenis solar tidak terlepas dari banyaknya permintaan dari para pelaku tambang timah di Bangka Belitung (Babel). Kesempatan ini lah yang dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab untuk mencari keuntungan pribadi dengan cara haram.
Belakangan diketahui, dugaan praktik penyelewengan BBM subsidi jenis solar dalam skala besar yang dilakukan oleh PT. Makmur Jaya Abadi (MJA) mulai terendus ke publik.
“PT. MJA diketahui kembali beraktivitas baru sekitar 4 hari, sebelumnya sempat berhenti beberapa bulan. Puluhan ton sehari solar ilegal ditampung dalam gudang PT. Makmur Jaya Abadi. Modusnya dengan cara menjebol barcode, My Pertamina” ujar sumber tertutup yang dapat dipertanggungjawabkan, Selasa (18/11/25).
Untuk memuluskan aksinya, diutarakan sumber, pihak perusahaan berkoordinasi dengan oknum aparat penegak hukum dan pihak-pihak terkait lainnya dengan nilai mencapai puluhan juta, bahkan totalnya bisa ratusan juta rupiah,” ungkapnya.
Terkait hal ini, Dir Reskrimsus Polda Babel, Kombes Pol Jojo Sutarjo, Manager Pertamina regional Sumbagsel, maupun pihak-pihak terkait lainnya masih dalam upaya konfirmasi. (red)
