TAKALAR — Bentuk kepedulian terhadap warga lanjut usia dan masyarakat miskin ekstrem kembali ditunjukkan Pemerintah Kabupaten Takalar. Melalui Dinas Sosial dan PMD, jajaran pemerintah turun langsung menyalurkan bantuan kepada pasangan lansia Daeng Ratu dan Daeng Paleng di Lingkungan Bone-Bone 1, Kelurahan Maradekaya, Kecamatan Pattallassang, Jumat (7/11/2025).
Kunjungan tersebut dilakukan sebagai wujud tanggap cepat pemerintah daerah dalam merespons kondisi sosial masyarakat yang membutuhkan perhatian lebih, terutama bagi warga lanjut usia yang sedang sakit dan hidup dalam keterbatasan ekonomi.
Kepala Dinas Sosial dan PMD Kabupaten Takalar, Andi Rijal Mustamin, mengatakan bahwa langkah ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk memastikan tidak ada warga yang terabaikan, terutama di kelompok masyarakat rentan.
Kami ingin memastikan bahwa warga lansia, terutama yang dalam kondisi sakit dan kurang mampu, tetap mendapatkan perhatian dan pelayanan yang layak dari Dinas Sosial,” ujarnya.
Andi Rijal menambahkan, program ini sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Takalar dalam mewujudkan program ‘Takalar Cepat: Cepat Berpikir, Cepat Bertindak, Cepat Hasilnya’ — sebuah gerakan nyata untuk menghadirkan pelayanan yang cepat dan tepat sasaran bagi masyarakat yang membutuhkan.
Sementara itu, Daeng Sisang, keluarga penerima bantuan, mengungkapkan rasa haru dan terima kasihnya atas perhatian yang diberikan oleh pihak pemerintah daerah, dengan ini pihak Dinas Sosial Kabupaten Takalar
“Kami sangat bersyukur sudah didatangi dan diperiksa langsung. Terima kasih banyak atas bantuannya, semoga para petugas selalu diberi kesehatan dan kekuatan,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Kegiatan penyerahan bantuan tersebut juga dihadiri oleh perwakilan pemerintah Kelurahan Maradekaya serta sejumlah warga setempat yang turut menyaksikan momen haru tersebut. Kehadiran pemerintah secara langsung menjadi bukti nyata bahwa perhatian terhadap masyarakat miskin ekstrem di Takalar bukan hanya sebatas wacana, tetapi diwujudkan dalam aksi nyata di lapangan.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan rasa kepedulian dan semangat gotong royong di tengah masyarakat semakin tumbuh, sekaligus memperkuat kehadiran pemerintah sebagai pelindung dan pengayom bagi seluruh warga, khususnya mereka yang membutuhkan uluran tangan dan perhatian lebih.
Suherman Tangngaji











