Berita

Gapura Kalekomara Jadi Simbol Kemajuan Desa, Parawangsa Tegaskan Tidak Ada Pemborosan Anggaran

×

Gapura Kalekomara Jadi Simbol Kemajuan Desa, Parawangsa Tegaskan Tidak Ada Pemborosan Anggaran

Sebarkan artikel ini

TAKALAR,- Selasa, 28 Oktober 2025 — Kepala Desa Kalekomara, Parawangsa, menegaskan bahwa pembangunan Gapura Desa Kalekomara merupakan bagian dari upaya mempercantik dan mempertegas identitas wilayah, sekaligus menjadi simbol kemajuan Desa Kalekomara yang kini berstatus sebagai desa mandiri.

Di bawah kepemimpinan Parawangsa, berbagai pembangunan strategis telah terlaksana dengan baik. Desa Kalekomara terus berbenah dan mengalami kemajuan pesat, baik dari segi infrastruktur, tata kelola pemerintahan, maupun pengembangan potensi wisata yang kini semakin dikenal luas di wilayah Sulawesi Selatan.

Click Here

Menanggapi isu terkait dugaan pemborosan anggaran pembangunan gapura, Parawansa menjelaskan bahwa informasi tersebut tidak benar. Pembangunan gapura telah dilakukan tiga tahun lalu dengan anggaran yang sesuai peruntukannya. Dana tersebut tidak hanya digunakan untuk pembuatan gapura, tetapi juga mencakup pekerjaan talut dan penimbunan di beberapa titik desa. Seluruh kegiatan tersebut telah diperiksa oleh Inspektorat dan dinyatakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Pembangunan di Desa Kalekomara dilakukan dengan transparan dan akuntabel. Kami berharap tidak ada lagi kesalahpahaman di masyarakat. Kemajuan desa ini dapat dilihat dari berbagai sektor, seperti keberadaan Bendungan Pammukkulu, kantor desa yang baru, perbaikan jalan, serta meningkatnya daya tarik wisata Kalekomara,” jelas Parawangsa.

Lebih lanjut, Parawansa menyampaikan apresiasi kepada para aktivis dan rekan media yang telah memberikan perhatian serta masukan terhadap pembangunan di desanya. “Kami menghargai kritik dan saran yang membangun. Hal tersebut menunjukkan kepedulian terhadap kemajuan Desa Kalekomara. Sebagai putra daerah, saya berkomitmen untuk terus menjaga amanah dan membawa masyarakat Kalekomara menuju kehidupan yang lebih sejahtera,” tutupnya.

Suherman Tangngaji