Sekilasindonesia.id, || PANGKALPINANG — Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) memperkuat pengamanan wilayah perairan Bangka Belitung (Babel) dengan mengerahkan kapal patroli KN Bintang Laut 401 dalam rangka operasi Patroli Nasional Yudistira 25.
Komandan KN Bintang Laut 401, Letkol Bakamla Haji Mulyono S.S.T.Han., S.T., mengatakan patroli tersebut melibatkan sejumlah instansi maritim. “Kami sedang melaksanakan Patroli Nasional Yudistira 25.
Operasi ini dikoordinasikan oleh Bakamla dan melibatkan TNI AL, Polairud, KKP, KPLP, dan Bea Cukai,” kata Mulyono saat dikonfirmasi, Selasa (13/5/2025).
Ia menjelaskan, Babel menjadi salah satu sektor prioritas karena merupakan daerah penghasil timah yang rawan terhadap aktivitas penyelundupan.
Intensitas pengawasan di Babel cukup tinggi sesuai arahan pimpinan.
“Kita ingin mencegah penyelundupan, terutama barang tambang. Beberapa waktu lalu, KN Tanjung Datu juga berhasil menggagalkan aksi penyelundupan,” ujarnya.
KN Bintang Laut 401 memiliki spesifikasi panjang 48 meter, lebar 7,4 meter, dan draft 1,7 meter. Kapal ini diawaki 25 kru dan dilengkapi meriam kaliber 30 mm buatan Turki di bagian haluan, serta dua senapan kaliber 12,7 mm buatan Rusia di atas kapal.
“Senjata ini baru dioperasikan dalam dua tahun terakhir dan menjadi bagian penting dalam menunjang tugas pengamanan laut,” jelas Mulyono.
Bakamla berharap kehadiran KN Bintang Laut 401 dapat memperkuat pengawasan serta menjaga keselamatan dan keamanan pelayaran di perairan Babel.
Redaksi.
I just like the helpful information you provide in your articles