Sekilasindonesia.id, || CILEGON – Jurnalis dari media cetak dan online BUSER BHAYANGKARA74 biro kota cilegon mendatangi Yayasan Al Ihsan yang ber alamat di jl.cikerai,linkar kerotek,Kel kalitimbang cibeber kota cilegon, Sabtu (03/05/2025).
Pada saat itu jurnalis Media Buser Bhayangkara74 di terima oleh Kepala Sekolah Ma istri dari pengasuh ponpes Al – Insan di rumah pribadi nya , sekitar lingkungan yayasan.
Jurnalis Media Buser Bhayangkara74 Dan Kepala Ma Al – Insan selaku istri dari pengasuh ponpes berkomunikasi dengan baik menanyakan konfirmasi terkait ijazah siswa yang di tahan di yayasan tersebut ”
Jawaban dari istri (Kepala Sekolah Ma Al-Insan ) Selaku istri dari pengasuh ponpes kami pihak yayasan sekolah MA – AL INSAN tidak menahan ijasah siswa tersebut sebut saja Hn.
Beliau menjelaskan bahwa mungkin ada tunggakan kewajiban yang belum di penuhi oleh Hn, padahal Hn datang saja atau orang tua nya ngobrol baik baik tidak usah lewat bapak media.
Selang beberapa menit keluar seorang pria memakai sarung dan kaos abu dari kamar yang di duga suami dari kepala sekolah Ma Al-Ihsan langsung menunjuk nunjuk dan berkata, ini apa lagi ijasah di tahan tahan, kemarin belum lama LSM dan Ada LURAH juga nanya ijasah.
Jurnalis pihak media Buser Bhayangkara74 Biro Cilegon merasa tidak nyaman atas perlakuan ketua Ponpes Al – Insan H.Abdul Gofur selaku pengasuh ponpes yang berbicara dengan nada tinggi sambil berdiri dan menunjuk nunjuk jurnalis,
Padahal jurnalis sudah menjelaskan bahwa jurnalis Media Buser Bhayangkara74 bukanlah LSM” Saya jurnalis media , dari media cetak dan online Buser Bhayangkara74 biro kota cilegon.
H.Abdul Gofur pun melontarkan kamu tau kenal siapa ketua Pwi Cilegon, tanyakan siapa saya” Jurnalis pun menjelaskan ini media cetak saya ini nama saya terdaftar di box redaksi.
Jurnalis MBB74 pun sudah mengatakan ke beliau H.Abdul Gofur tidak usah emosi nada meninggi ,karna saya sebagai jurnalis pun datang baik baik .
Jurnalis Media BB74 pribadi merasa diintimidasi.
Dan seolah-olah para Media dianggap seperti premanisme, padahal tujuannya para Media semuanya bersilaturahmim,
Adapun terkait masalah ijasah siswa yang di tahan di Ma Al-Insan media Jurnalis Buser Bhayangkara74 meminta konfirmasi.
Lalu beliau H.Abdul Gofur selaku suami dari kepala Ma Al-Insan menuturkan saya itu orang miskin’ Dan Jurnalis pun menjawab sama pak saya juga orang miskin. Ngomong nya lari kemana mana Bapak seolah memang kita itu mau memeras.
Selama ini jurnalis Media Buser Bhayangkara74 berhubungan baik dengan pihak sekolah manapun dan bermitra serta bersinergi,namun dengan adanya perlakuan seperti ini, jelas mencederai sinergitas,”
Diharapkan,dalam hal ini dinas terkait harus memberikan teguran dan wawasan serta pengetahuan tentang sinergitas antara dunia Pendidikan dan Jurnalistik, agar nantinya terjalin komunikasi yang lebih baik,.
Bagindo Yakub.
