Pendidikan

Bupati Jeneponto Resmi Buka PORSENI PGRI ke 13

×

Bupati Jeneponto Resmi Buka PORSENI PGRI ke 13

Sebarkan artikel ini
Foto. Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, resmi membuka acara Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) PGRI ke 13 di Stadion Mini Turatea, Selasa (5/11/2019).(Firmansyah/SI/JP)

JENEPONTO, SEKILASINDO.COM – Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, resmi membuka acara Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) PGRI ke 13 di Stadion Mini Turatea, Selasa (5/11/2019).

Selain Bupati, hadir pula, Wakil Bupati H. Paris Yasir, Setda H.Syafruddin Nurdin, Plt Dispora Syarifuddin Lagu, Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Nur Alam Basir, Dandim 1425 Letkol Inf Irfan Amir dan para peserta Porseni seluruh wilayah kecamatan.

Click Here

Bupati, dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah melaksanakan pembukaan Porseni hingga terlaksana dengan begitu sukses dan meriah.

“Penyelengaraan Porseni yang kita laksanakan hari ini, patut kita sambut dengan baik sebagai kebanggaan tersendiri bagi jajaran PGRI, dengan program kerja yang dapat berkesinambungan,” kata Bupati dua periode itu.

Tambahnya, hal ini pula menunjukkan bahwa lembaga PGRI Jeneponto mampu mengembangkan wadah pemersatu guru serta mendukung pemerintah dalam membangun kualitas pendidikan di daerah ini.

“Segala kerjasama dalam kemitraan yang telah berlangsung dengan baik selama ini, mari kita terus lanjutkan harmonisasi ini dalam mengembangkan inovasi membangun daerah ini. Selamat berkompetisi, jaga kekompakan dan kebersamaan,” tambahnya.

Di tempat yang sama, Ketua Panitia Basri, menjelaskan, kegiatan PORSENI ini merupakan ajang mengingat HUT PGRI ke – 74.

Kegiatan ini akan berlangsung dari tanggal 5 hingga 8 November 2019. Dan berbagai perlombaan di bidang olahraga dan seni akan menghiasi acara.

“Ini merupakan ajang untuk menunjukan sikap sportif, solidaritas, dalam bertanding sebagai wadah untuk menyalurkan bakat dan kompotensi yang dimiliki oleh para guru agar dapat meningkatkan kecintaanya terhadap PGRI,” jelasnya.

Basri menyebutkan, 11 kecamatan menjadi peserta di kegiatan ini. Dengan total 3.000 peserta, diantaranya, seluruh guru, PNS, Kepala Sekolah dan Pengawas SD/SMP per kecamatan.

(Firman)

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d