BUTON UTARA, SEKILASINDO.COM – Salah satu Tokoh masyarakat Buton Utara (Butur), Jumsir Lambau, menanggapi kasus dugaan tindak asusila telapor Wakil Bupati Butur, Ramadio.
“Biarkan dulu proses hukum berjalan tanpa ada tekanan dari pihak manapun kepada semua pihak agar menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah,” tuturnya.
“Saya berharap kita semua harus menghargai proses hukum, di mana kasus ini masih berjalan tapi banyak pihak sudah menvonis bahwa beliau seolah-olah uda bersalah,” pungkasnya.
Dia menambahkan, dengan adanya munculnya video pengakuan korban dalam perkara tersebut, itu menguatkan dugaan ada tendensi politik dalam perkara ini.
Di mana korban dalam perkara tersebut juga telah membuat pengakuan yang mengejutkan dalam hal ini, sengaja melakukan hal itu karena dipaksa untuk kepentingan memeras.
“Oleh karena itu, pandangan saya mengenai laporan terhadap beliau ini, memiliki unsur tendensi politik. selain itu ada kesan pembunuhan karakter yang terjadi dalam masalah ini. Apalagi akan memasuki tahapan Pilkada,” tuturnya.
Jumsir juga menambahkan untuk kepada Komnas Perlindungan Anak tidak serta merta menuding perbuatan itu benar terjadi, sementara proses hukum masih berjalan. Pasalnya, Wakil Bupati Butur (Ramadio) masih sebatas telapor.
“Kita harus menjadi warga negara yang baik, harus menghargai proses hukum, termasuk Komnas Perlindungan Anak juga harus patuh terhadap hukum yang berlaku,” tegasnya.
(AL69)