GOWA, SEKILAS INDO.COM- Proses pencarian korban dan pembukaan tanah longsor yang menutupi badan jalan sudah memasuki hari ke 11, kegiatan ini dilakukan di lingkungan tinggi balla, Kelurahan Sapaya, Kecamatan Bungaya, Kabupaten Gowa. Kamis (31/1/2019)
Adapun kegiatan yang dilakukan dimulai pada pukul 08.00 WITA, tim dari Mabes Polri dan Polda Sulsel bersama TNI Yonif 726/tml serta masyarakat turut membantu dalam melaksanakan pencarian korban longsor dengan menggunakan alat anjing pelacak sebanyak 4 ekor.
Selanjutnya pada pukul 08.30 WITA, anggota dari Dinas PU Kabupaten Gowa juga turut membantu melakukan penggalian tanah dengan menggunakan alat eskavator yang diberi tanda oleh tim Mabes Polri untuk mencari korban.
Tim Basarnas dan TNI Yonif 726/tml di bantu dari tim komando kesiap-siagaan angkatan muda (KOKAM) mencari korban di tempat yang berbeda namun masih wilayah lingkungan tinggiballa.
Sementara tim Mabes Polri yang dipimpin oleh AKBP Prabowo kembali ke kampung nyulu lingkungan tinggi balla, Kelurahan Sapaya dengan menggunakan anjing pelacak.
Upaya pencarian korban longsor terus dilakukan bersama tim Mabes Polri dan anggota dari dinas PU sebanyak 2 orang ini, dan akhirnya didalam pencarian berhenti pada pukul 11.20 WITA.
Disebabkan karena berjam- jam mencari, tetapi yang didapat oleh tim hanya seekor bangkai anjing yang sudah membusuk, namun tim basarnas dengan TNI tetap melanjutkan pencarian.
Berbeda dengan pencarian korban longsor di dusun Pattiro, Desa Pattalikang, telah ditemukan 1 orang korban longsor yang identitasnya bernama Rahul, umur 19 tahun, jenis kelamin laki- laki, pekerjaan tidak ada dan alamatnya di Dusun Pattiro Desa Pattalikang Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa. (Shanty)
